Tanpa disadari modernisasi berdampak sangat besar pada cara manusia berjalan dan penggunaan kaki. Jalan-jalan yang tertutup beton juga mengubah permukaan tanah yang semula lembut dan tidak rata menjadi permukaan yang rata dan keras. Kemudian diciptakanlah sepatu, hal tersebut merupakan langkah terakhir yang memisahkan manusia dengan bumi.
Sebagus apa pun pabrik menciptakan alas kaki, mereka tidak akan pernah bisa membuat alas kaki yang cocok dengan karateristik kaki manusia. Para ahli bahkan menyebutkan sepatu yang diciptakan di zaman modern ini bukan hanya mengubah bentuk kaki tetapi juga membuat kaki lebih mudah cidera.
Menurut filosofi kuno, aliran energi atau Chi (disebut juga prana) dari bumi bisa kita serap secara otomatis melalui kaki. Dengan berjalan tanpa alas jumlah Chi yang diserap tubuh akan bertambah banyak.
Berjalan kaki tanpa alas merupakan salah satu dari latihan dasar cakra. Hubungan yang kita buat dengan tanah dari setiap jejak langkah membantu menyeimbangkan energi cakra sekaligus menguatkan kaki.
Menyerap energi merupakan salah satu dari sederet manfaat bertelanjang kaki yang perlu Anda ketahui. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan berikut, para ahli menyarankan agar kita berjalan kaki di permukaan tanah sedikitnya 3 kali dalam seminggu.
1. Pada musim panas, berjalan tanpa alas kaki memiliki efek mendinginkan tubuh, terutama berjalan menginjak rumput di pagi hari.
2. Saat kaki tidak dibatasi sepatu, kaki akan menghasilkan gerakan yang mengaktifkan otot-otot di kaki sehingga sirkulasi darah ke bagian jantung menjadi lebih lancar.
Sumber